Desain bandara luar angkasa, Spaceport America. (Spaceport America Conceptual Images) Bandara didesain ramah lingkungan. Ia menggunakan teknologi yang disebut “Earth Tubes”.
Spaceport America adalah fasilitas pertama di dunia yang ditujukan khusus melayani penerbangan komersial ke antariksa. Bandara ini ditujukan pula untuk para jutawan yang ingin berwisata ke luar angkasa menggunakan pesawat Virgin Galactic.
Bandara yang mulai dibangun pada 2006 itu terletak di sebuah gurun pasir terpencil di dekat Kota Truth or Consequences, New Mexico, Amerika Serikat. Spaceport America berdekatan dengan White Sands Missile Range, fasilitas militer angkatan udara AS.
Di kawasan barat bandara, tersedia fasilitas pendukung administrasi untuk kantor Virgin Galactic (maskapai penerbangan luar angkasa swasta milik milyuner Richard Bronson) serta New Mexico Spaceport Authority.
Kawasan tengah, yang memiliki hangar seluas 4.366 meter persegi digunakan untuk menampung pesawat White Knight Two, dan SpaceShipTwo. Dua wahana itu dapat mengantarkan manusia ke luar angkasa. Di kawasan timur, tersedia kawasan pelatihan, operasional, terminal keberangkatan, ruang ganti pakaian luar angkasa, dan kawasan publik.
Pada restauran dan ruang kontrol misi, pengunjung bisa melihat langsung apron, runway, dan pemandangan di belakangnya.
Bandara ini juga didesain ramah lingkungan. Ia menggunakan teknologi yang disebut “Earth Tubes” untuk mendinginkan gedung, menggunakan panel sinar matahari, pemanas dan pendingin bawah tanah, serta ventilasi alami di musim panas. Pengunjung dapat memanfaatkan layanan shuttle bus menuju Spaceport.
Meski konstruksi bandara belum benar-benar rampung, akan tetapi sejak Oktober 2009, delapan misi penerbangan sub orbit (100 kilometer di atas permukaan laut) telah diluncurkan dari bandara tersebut. Bandara ini sendiri baru akan tuntas dibangun pada tahun 2011.