“Kucing itu memiliki dua telinga normal, dua telinga tambahan yang terbalik 180 derajat, dan telinga kelima yang berukuran sangat kecil,” kata Vladimir Obryvkov dari Universitas Pertanian Negeri Voronezh.
Ilmuwan itu, yang bertahun-tahun mempelajari keanehan hewan, mengambil foto sinar-X telinga tak lazim dari kucing itu. Namun, ia membawanya ke rumah untuk diberikan kepada anaknya.
Obryvkov mengatakan, kucing bernama Luntya itu juga memiliki cakar besar, tetapi kelakuannya tidak berbeda dengan kucing lain.
Novosti Kucing ini memiliki dua telinga normal, dua telinga tambahan, yang terbalik 180 derajat serta telinga kelima berukuran sangat kecil.
Obryvkov telah mempelajari seekor anak sapi, yang memiliki dua kepala, dua ekor, dan dua jantung; seekor kambing bermata satu; ayam berkaki empat; babi kembar siam; serta seekor kuda dengan dua hidung dan tiga mata.