Jika membahas soal fashion di dunia
otomotif, tentu tidak akan ada habis-habisnya. Apalagi jika bicara soal
tren aksesoris mobil, terutama bagi pecinta modifikasi, tentu semakin
seru. Biasanya yang menjadi sasaran perbincangan di kalangan modifikator
adalah pelek.
Soalnya bagi pecinta modifikasi mobil, penampilan mobil kesayangannya pasti menjadi fokus utama agar terlihat keren dan berbeda dari orang lain. Sedapat mungkin mendandani mobilnya seunik mungkin agar terlihat lebih fresh dan keren.
Memberikan identitas unik tentu akan membuat orang lain berpikir bahwa mobil tersebut layak menjadi pusat perhatian. Dan salah satu yang harus terlihat berbeda adalah pelek dan bannya.
Di tahun 2012, tren pelek yang diminati berbeda dengan tahun sebelumnya. Pada tahun-tahun sebelumnya, para modifikator banyak menggunakan pelek dengan model chrome dengan penggunaan pelek berukuran besar.
Akan tetapi saat ini model chrome perlahan-lahan ditinggal peminatnya, khususnya para modifikator. Salah satu alasannya, bagi mereka pelek bermodel chrome sudah ketinggalan zaman. Kalau pun masih digunakan, paling hanya untuk kendaraan biasa atau yang standar, bukan mobil modifikasi.
Memang, pemasangan atau penggunaan pelek berlapis chrome kesannya mobil akan terlihat lebih mewah, berbeda, dan keren. Tapi memakai pelek jenis ini membutuhkan perawatan yang benar dan tidak gampang. Jika tidak, maka mobil malah bisa berkesan jorok.
Mungkin itu salah satu sebab pelek chrome mulai ditinggalkan. Jika untuk tunggangan modifikasi, saat ini mereka lebih memilih pelek yang berwara seperti hitam, putih, pink, ungu, orange, atau warna-warna cerah.
Sebab tren untuk tahun ini adalah racing dan elegant dengan ukuran yang lebih kecil. Sedangkan pelek model retro sedikit mengalami penurunan, dan lagi-lagi alasannya dikarenakan perkembangan tren dan zaman.
Apalagi akhir-akhir ini di dunia modifikasi tengah ramai-ramainya mengikuti tren pelek warna-warni. Sepertinya para modifikator benar-benar lebih ekspresif terhadap modifikasi pelek warna-warni ini. Mereka terlihat tidak ragu memilih warna cerah untuk dipadukan dengan cat body mobilnya.
Karena tidak bisa dipungkiri, pelek mobil bisa membuat tampilan mobil menjadi berbeda. Begitupun, haruslah sesuai dengan kendaraan agar lebih nyaman dan tidak merusak tunggangan Anda.
Apalagi di dunia modifikasi ukuran pelek dan ban sangatlah penting untuk penampilan mobil. Harus benar-benar memperhatikan dan mempertimbangkan ukuran dari keduanya, agar tidak mempengaruhi kenyamanan saat berkendara dan estetikanya.
Sebagian dari kita pernah melihat sebuah mobil menggunakan pelek dan ban yang besar. Sementara fisik dari kendaraan tersebut bisa terbilang kecil dan tidak sepantar dengan keempat rodanya. Ini tentu menjadi pemandangan yang aneh, karena kesannya seperti dipaksakan.
Padahal pelek dan ban merupakan dua bagian yang memiliki peranan penting yang ada pada kendaraan dan tidak bisa dipisahkan. Itu sebabnya, di dunia modifikasi ukuran pelek dan ban merupakan bagian yang sangat berpengaruh bagi penampilan dari sebuah mobil.
Terutama jika memasang pelek mobil berdiameter besar dengan dinding ban super tipis, pasti akan terlihat keren. Apalagi di dunia otomotif ada penilaian semakin tipis dinding ban, semakin besar pelek racing dari penjualan pelek mobil, maka semakin tinggi gengsinya.
Akan tetapi menggonta-ganti pelek bawaan asli dari mobil haruslah didasari dengan pengetahuan. Sebab ada istilah-istilah tertentu pada pergantian pelek mobil ini. Misal, untuk yang asli sering disebut dengan OE atau original equipment.
Lalu untuk pelek mobil yang berdiameter besar, disebut plus-sizing atau lebih dikenal dengan sebutan plus-one atau tambah satu inci. Jika akan menambah 2 inci, maka sebutannya plus-two.
Tapi perlu dicatat, gonta-ganti atau merubah ukuran ban dan pelek menjadi lebih besar memiliki sisi kuat dan sisi lemahnya. Jika ditilik dari manfaatnya, respon handling mobil akan menjadi lebih baik ketika berubah arah bermanuver. Ditambah lagi, penampilan mobil akan lebih jantan.
Sedangkan pada sisi lemahnya, setelah mengganti pelek dan ban dengan ukuran yang lebih tipis dan lebar, maka akan sedikit memengaruhi daya redam mobil terhadap permukaan jalan yang tidak rata. Suaranya pun akan lebih bising akibat kontak permukaan ban dengan jalan semakin besar.
Hal ini memang tidak berlaku mutlak pada setiap modifikasi mobil lainnya, namun hal ini bisa menjadi acuan atau panduan agar mengganti ukuran pelek yang lebih besar dengan aman, agar tidak menimbulkan masalah saat Anda sedang berkendara. ( sri mahyuni)